Senin, 23 Oktober 2017

Pengantar Teknologi Sistem Kecerdasan

Sistem Kecerdasan Buatan

Teknologi saat ini telah berkembang sangat pesat, sehingga menimbulkan beberapa pertanyaan. Salah satunya, “Apakah mungkin mesin dapat dibuat cerdas?”. Penulis menjawab ya. Karena teknologi terlah merambat dalam kehidupan manusia sehari-hari yang mendorong manusia untuk membuat mesin berkerja secara cerdas agar dapat meringankan beban pekerjaan manusia dan juga dapat menghemat biaya pengeluaran. Berbagai perusahaan berlomba untuk memunculkan teknologi-teknologi terbaru yang lebih canggih/cerdas, nyaman, dan modern. Seperti remote control smartphone, smarthouse, dan sebagainya.
Perkembangan teknologi juga tidak lepas atas dasar perkembangan kecerdasan buatan. Kecerdasan Buatan (Artificial Intellegence) sendiri merupakan salah satu bagian dari ilmu komputer yang mempelajari bagaimana membuat mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan sebaik yang dilakukan oleh manusia bahkan lebih baik daripada yang dilakukan manusia.
            Menurut John MCCarthy, 1956, AI : untuk mengetahui dan memodelkan proses-proses berpikir manusia dan mendasain mesin agar dapat menirukan perilaku manusia. Robot atau mesin yang bekerja secara otamtis menjadi model nyata yang banyak terdapat di berbagai industri dan instansi kecil maupun besar. Mempertimbangkan efektifitas dan efesiensi, pekerjaan yang dilakukan dengan bantuan mesin dengan kemampuan dengan kecerdasan buatan dapat mencapai tujuan dengan hasil yang sesuai harapan.
            Contoh mesin yang dapat dibuat cerdas dalam pembahasan artikel ini adalah remote control. Remote control berfungsi sebagai alat pengendali jarak jauh. Dan saat ini penggunan remote control sudah sangat luas. Contoh kecil adalah remote tv. Dengan remote control tv, manusia tidak perlu susah payah mematikan, menyalakan, dan mengatur menu saat ingin menonton tv. Hanya dengan menekan tombol yang terdapat pada remote, lalu pengguna dapat dengan santai menonton tv.
            Cara kerja remote control ialah dengan menggunakan LED(Light Emitting Diode) infra merah yang berfungsi sebagai pengirim(transmitter) pola sinar infra merah. LED infra merah adalah sejenis lampu kecil yang memiliki dioda yang akan memancarkan cahaya infra merah apabila diberi arus. Kemudian sinar teresebut dibaca oleh receiver yang ada pada peralatan elektronik yang menerima sinyal tersebut. Receiver yang digunakan adalah sebuah foto transistor infra merah. Jika pola sinyal infra Red yang diterima bersesuaian dengan salah satu instruksi, seperti instruksi menaikkan volume suara pada pesawat televisi, maka volume suara pesawat televisi tersebut akan dinaikkan.


Setelah membahas satu pertanyaan yang timbul akibat perkembangan teknologi,  maka pertanyaan berkelanjutan ialah, “Apakah mesin dapat dibuat lebih cerdas dari manusia?”. Penulis menjawab tidak. Mengapa? Karena pada dasarnya secerdas apa pun mesin, tetap pembuatnya adalah manusia yang berarti manusia lebih cerdas. Oleh karena itu, mesin tidak dapat mengalahkan kecerdasan manusia. Namun, mesin dengan kecerdasan buatan dapat bekerja sebaik manusia bahkan mungkin lebih baik, sehingga menghemat waktu pekerjaan dan lebih praktis.